Dari ukhti muyassaroh peserta MTQ di tebing tinggi yang lebih memilih mengundurkan diri saat di perintahkan dewan juri membuka cadarya. Kita belajar.
Bahwa terkadang kita memang harus melalui kesakitan terlebih dahulu untuk mendapatkan sebuah kebahagiaan.
Siapa sangka di balik kekecewaan, kesedihan dan gagalnya ia tampil pada acara MTQ justru ada cinta kasih dan hadiah yg datang bertubi-tubi.
Begitulah cara Allah memberikan hadiah kepada hambanya, kadang memang harus melalui ujian yg menyakitkan dimana kita tdk menyukainya, Namun siapa sangka di balik semua itu Allah telah berencana ingin memberikan sesuatu yg indah untuk kita.
Maka jangan mudah mengeluh dan menyelahkan keadaan yg kita hadapi, tetap berhusnudzon, karena semua yg Allah takdirkan pasti ada hikmahnya.
Bisa jadi, bahagia mu hari ini mungkin karena kemarin engkau pernah bersusah payah atau tersakiti.
Begitulah Allah Maha adil, pasti akan tiba masanya di mana jejak-jejak lelah dan luka mu di sana seketika sirna di ganti dgn senyum bahagia,
Maka bersabarlah dalam menghadapi setiap ujian..
Karena setiap kebahagiaan tidak selalu di bungkus dgn indah,
Tapi kadang juga di bungkus dgn musibah.
Dibalik tetesan air mata selalu ada sejuta senyuman menanti,
Dan dibalik luka hati ada kebahagian yang akan menyambut
Nikmat Allah ﷻ selalu lebih besar dari rasa sakitmu,
Bukankah ini hadiahmu?
Hadiah dari kesabaran mu
Kita tau hidup adalah panggung sandiwara,
Maka jika mengerti, Yang kita cari itu adalah ridho-Nya,
Lantas mengapa terlalu serius menanggapi lelah dan luka mu?
_______________________
Habibie Quote
0 komentar