DOSA TIDAK DIHAPUS DARI CATATAN AMAL



Al Hasan Al Bashri rahimahullah mengatakan:

العبدُ يذنب ، ثُمَّ يتوبُ ويستغفِرُ : يُغفر لهُ ، ولكن لا يُمحاه من كتابه دونَ أنْ يَقِفَه عليهِ ، ثُمَّ يسأله عنه

"Seorang hamba berdosa, bertaubat, meminta ampun, dan diampuni,

Namun, dosa itu tidak dihapuskan dari catatan amalnya hingga Allah memperlihatkan kepadanya dan menanyainya. 

ثم بكى الحسن بكاءً شديداً ، وقال : لو لم نَبكِ إلاَّ للحياء من ذلك المقام ، لكان ينبغي لنا أن نبكي

Lantas, Al Hasan pun menangis tersedu dan mengatakan, "Kalau kita tidak menangis sekarang karena malu saat berdiri waktu itu, sudah sepantasnya kita menangis (karena kerasnya kalbu kita)." [Jami'ul Ulum wal Hikam syarah hadis ke-18]

Bilal bin Sa'd mengatakan:

إن الله يغفر الذنوب، ولكن لا يمحوها من الصحيفة حتى يوقفه عليها يوم القيامة وإن تاب.

"Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa, namun tidak menghapusnya dari catatan amalan hingga memperlihatkannya pada hari kiamat, meski orang itu telah bertaubat." [ Hilyatul Auliya 5/226].

Semoga kita dapat mempergunakan sisa hidup ini untuk banyak melakukan amal shalih, sehingga kelak kita tidak banyak mendapatkan catatan dosa namun sebaliknya kita mendapatkan cacatan amal baik di hadapan Allah Ta'ala.

____________________________

Habibie Quote:

30 Muharram 1442 / 18 September

IG - www.instagram.com/habibiequotes_

Situs web: http://ahlulittiba.com

0 komentar

PERBANYAK TEMAN SHALIH

  Sungguh bersahabat dengan orang-orang yang saleh adalah nikmat yang sangat besar. Umar bin Khattab رضي الله عنه berkata, ما أعطي العبد بعد...